Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dwi Sanggita Soroti 4 Urgensi Penting dalam Rapimwil II PW IPNU-IPPNU Jateng


Tegal
, Jendela Pelajar

Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa Tengah, Rekanita Dwi Sanggita, memberikan pidato bersejarah pada acara Rapat Pimpinan Wilayah (RAPIMWIL) II Pimpinan Wilayah IPNU-IPPNU Jawa Tengah yang digelar di Hotel Grand Dian Guci, Tegal. Dalam pidatonya, Dwi Sanggita menyoroti empat urgensi utama yang menjadi dasar penyelenggaraan RAPIMWIL kali ini. (25/12/2024)

1. Memaparkan Hasil Riset Pelajar Jawa Tengah
Riset yang dilakukan oleh IPNU-IPPNU Jawa Tengah antara Maret hingga Juni 2024 menjadi salah satu pokok pembahasan utama. Temuan riset menunjukkan banyaknya kasus seperti bullying, kekerasan seksual, dan permasalahan sosial lainnya yang masih menghantui pelajar di Jawa Tengah.

"Data ini menunjukkan bahwa tantangan yang dihadapi oleh pelajar kita semakin kompleks. Oleh karena itu, kita perlu merumuskan strategi yang tepat untuk menjawab persoalan ini secara menyeluruh," tegas Dwi Sanggita.

2. Merumuskan Langkah Strategis Berdasarkan Hasil Riset
Berdasarkan temuan tersebut, RAPIMWIL difokuskan untuk merancang langkah-langkah strategis guna mengatasi permasalahan pelajar. Program-program inovatif, seperti peningkatan kesadaran pelajar tentang perlindungan diri dan penyediaan ruang aman bagi mereka yang membutuhkan, menjadi prioritas utama.

"Riset ini bukan hanya kumpulan data, tetapi fondasi untuk menciptakan perubahan nyata," ujar Dwi Sanggita, menyerukan aksi nyata dari seluruh elemen organisasi.

3. Implementasi Gerakan "IPNU-IPPNU Back to School"
RAPIMWIL juga menggarisbawahi pentingnya gerakan "IPNU-IPPNU Back to School." Program ini bertujuan memperkuat peran IPNU-IPPNU di sekolah dan madrasah sebagai wadah pembentukan karakter dan pemahaman agama berlandaskan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah.

4. Menindaklanjuti Hasil Konferensi Besar (KONBES)
Poin terakhir yang menjadi sorotan adalah tindak lanjut hasil Konferensi Besar (KONBES) sebelumnya. Para peserta RAPIMWIL mengevaluasi implementasi program yang telah disepakati, memastikan bahwa langkah organisasi tetap sesuai dengan visi yang telah dirumuskan.

Dalam penutup sambutannya, Dwi Sanggita berpesan agar seluruh pimpinan cabang yang hadir dapat menyosialisasikan hasil RAPIMWIL kepada anggota di wilayah masing-masing. Ia menekankan pentingnya sinergi dalam menjalankan keputusan yang telah dirumuskan.

"Hasil RAPIMWIL ini adalah kerja keras kita bersama. Mari kita implementasikan demi kemajuan IPNU-IPPNU dan masa depan pelajar Jawa Tengah," pungkasnya.

RAPIMWIL II PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah diharapkan menjadi titik awal perubahan positif di kalangan pelajar. Dengan pendekatan berbasis data, strategi konkret, dan program unggulan, IPNU-IPPNU Jawa Tengah terus berkomitmen menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, kondusif, dan inspiratif.

Oleh: Redaksi