Resmi Dilantik, IPNU-IPPNU Kedungwaru Kidul Diharapkan Hidupkan Spirit Keagamaan
Kedungwaru Kidul, jendelapelajar.or.id
Suasana khidmat dan penuh semangat mewarnai pelantikan Pimpinan Ranting IPNU dan IPPNU Kedungwaru Kidul masa khidmah 2024–2026 yang digelar pada Sabtu pagi (6/7/2025) di Masjid Jami' Baiturrahman, Kedungwaru Kidul, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh berbagai elemen penting masyarakat, di antaranya Kepala Desa Kedungwaru Kidul, pengurus Banom NU, PAC IPNU IPPNU Karanganyar, Dewan Alumni PR IPNU IPPNU Kedungwaru Kidul, serta masyarakat dan tokoh agama setempat. Kehadiran mereka menandai dukungan kuat terhadap estafet kepemimpinan pelajar NU di tingkat desa.
Ketua IPPNU terlantik, Adinda Ayu Lestari, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dukungan seluruh pihak yang telah menyukseskan acara pelantikan ini. "Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu. Semoga IPNU IPPNU Kedungwaru Kidul ke depan bisa menjadi kiblat gerakan sosial dan keagamaan yang membawa manfaat bagi masyarakat luas," ungkap Adinda.
Sementara itu, Bapak Pitoyo, Ketua Takmir Masjid Jami' Baiturrahman, turut memberikan sambutan hangat dan harapan besar bagi peran IPNU IPPNU dalam menghidupkan kehidupan masjid. "Kami berharap IPNU IPPNU mampu menghadirkan semangat baru di masjid, menjadi contoh generasi muda yang religius, dan semoga diberi keistiqomahan dalam mengemban amanah selama satu periode ke depan," tuturnya.
Mujianto, S.IP, selaku Kepala Desa Kedungwaru Kidul, juga mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan baru. Ia berharap IPNU IPPNU tidak hanya aktif dalam kegiatan organisasi, tetapi juga mampu menghidupkan nuansa keagamaan dan kegiatan santun yang memberi pelajaran bagi masyarakat. "IPNU IPPNU harus hadir dalam setiap denyut kegiatan keagamaan desa dan menjadi pelopor akhlak santun dalam kehidupan sosial," tegasnya.
Acara ini turut mendapatkan wejangan istimewa dari KH. Solikin Mugono Al Hafidz, S.Pd., M.Pd., yang memberikan analogi menyentuh mengenai peran organisasi dalam mengasuh generasi muda. "Layaknya jari telunjuk dan jari tengah yang tidak bisa terlalu dekat, tapi harus bersinergi untuk mendampingi yang lemah. IPNU IPPNU harus hadir untuk merangkul yang tertinggal, termasuk anak-anak yatim dan pelajar yang butuh bimbingan," pesan beliau. Ia juga mendorong pengurus baru untuk menghadirkan terobosan kreatif yang bermanfaat bagi kalangan pelajar.
Pelantikan ini bukan hanya seremoni biasa, melainkan penanda harapan baru bagi kemajuan pelajar di Kedungwaru Kidul. Dengan semangat kebersamaan, seluruh pengurus diharapkan mampu membawa IPNU IPPNU menjadi motor penggerak dalam menciptakan generasi muda yang aktif, religius, dan berintegritas.
Kontributor: MusliminEditor: M. Syamsul Ma'arif