Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Karangawen Tolak Deklarasi Dukungan PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah


Karangawen, Jendela Pelajar

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Karangawen secara tegas menyatakan penolakan atas deklarasi dukungan yang dilakukan oleh Pimpinan Wilayah (PW) IPNU-IPPNU Jawa Tengah terhadap calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Tengah. Deklarasi yang mengatasnamakan IPNU-IPPNU se-Jawa Tengah tersebut dianggap menyalahi Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga (PD PRT) organisasi, serta dinilai tidak sesuai dengan marwah IPNU dan IPPNU sebagai organisasi kader. (18/11/2024) 

Dalam pernyataannya, Ketua PAC IPNU Kecamatan Karangawen menyampaikan bahwa keputusan PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah tersebut bertentangan dengan prinsip independensi organisasi yang diatur secara jelas dalam PD PRT. "IPNU dan IPPNU merupakan organisasi pelajar yang berfokus pada pengembangan intelektual, kaderisasi, dan pengabdian sosial. Terlibat dalam politik praktis, apalagi dengan mengatasnamakan seluruh anggota tanpa musyawarah yang representatif, adalah tindakan yang melenceng dari tujuan organisasi," tegasnya.

Senada dengan itu, Ketua PAC IPPNU Kecamatan Karangawen menambahkan bahwa deklarasi ini tidak hanya mengabaikan aturan internal organisasi, tetapi juga mencederai kepercayaan yang telah diberikan oleh para kader dan anggota. "Kami sangat keberatan dengan langkah yang diambil tanpa mempertimbangkan aspirasi dan pandangan dari PAC maupun kader di daerah. Tindakan ini merusak marwah organisasi yang selama ini kami jaga," ujarnya.

PAC IPNU-IPPNU Kecamatan Karangawen menegaskan bahwa organisasi tidak akan terlibat dalam politik praktis dalam bentuk apa pun, terlepas dari bagaimana keputusan tersebut dibuat, baik melalui musyawarah maupun mekanisme lainnya. Mereka menilai bahwa keterlibatan dalam politik praktis bertentangan dengan tujuan utama IPNU-IPPNU, yaitu membina pelajar dan generasi muda dengan nilai-nilai kaderisasi dan independensi. Mereka juga meminta PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah untuk segera mengklarifikasi dan menarik kembali dukungan yang telah dideklarasikan, demi menjaga integritas dan profesionalisme IPNU-IPPNU di mata publik.

"Kami berharap seluruh kader IPNU dan IPPNU di Jawa Tengah tetap kritis dan menegakkan aturan organisasi yang ada, serta menghindari keterlibatan dalam politik praktis yang dapat merugikan nama baik IPNU-IPPNU," pungkasnya.

Oleh: PAC IPNU IPPNU Karangawen