Ribuan Warga Demak Padati Kirab Tumpeng Songo dan Gunungan
Demak, jendelapelajar.or.id
Ribuan Warga Demak Padati perhelatan tradisi budaya. Kirab Tumpeng Songo dan dua buah Gunungan hasil bumi yang diarak dari Pendopo Satya Bhakti Praja Demak hingga Masjid Agung Demak, Kamis (05/06).
Prosesi kegiatan tahunan kebanggaan Demak dibuka oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Demak KH.Muhammad Baruddin, didampingi Sekda Demak H.Akhmad Sugiharto dan jajaran Forkompimda.
Badruddin menuturkan bahwasannya tradisi Tumpeng Songo memiliki makna yang mendalam, di mana bentuk krucut menjulang ke atas memiliki arti mengenai kodrat manusia untuk selalu ingat kepada Alloh SWT sebagai pemilik Semesta. Sedangkan kata Songo sendiri diartikan sebagai simbol para Wali yang berjumlah 9 (sembilan) orang dengan contoh sikap sifat kebijaksanaannya dalam mengahadapi setiap tantangan kehidupan.
Dari tradisi ini dirinya berharap agar tetap terus terjaga dan menjadi media pengingat bagi warga Demak akan warisan peninggalan leluhur yang sudah sepantasnya dilestarikan, hingga wasilah keberkahan leluhur dapat terus dirasakan bagi seluruh warga Demak.
Tradisi ini juga diharapkan mampu menjadi media mempererat tali silaturahmi antar warga Demak dan para Pemimpin Demak, untuk terus meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Ditambahkan olehnya sebuah pesan, bagi pihak Takmir Masjid Agung Demak, agar dalam pembagian Tumpeng Songo beserta Gunungan Hasil Bumi yang telah didoakan secara bersama² oleh para pemuka agama Demak, dapat berjalan tertib, aman dan kondusif. Hingga berkah dari kemasan budaya yang berisikan nilai nilai substansi agama ini dapat dinikmati seluruh warga Demak dan sekitarnya.